Komisi D Monitor Layanan RSUD Nyi Ageng Serang, Soroti Beban SDM dan Rencana Perluasan Rumah Sakit

Kulon Progo, dprd-diy.go.id – Komisi D DPRD Daerah Istimewa Yogyakarta melakukan kunjungan ke RSUD Nyi Ageng Serang, Kabupaten Kulon Progo, pada Kamis (11/9/2025). Kegiatan ini dilakukan dalam rangka monitoring komitmen rumah sakit dalam meningkatkan mutu pelayanan kesehatan yang profesional dan ramah pasien.

Direktur RSUD Nyi Ageng Serang, drg. Theodola Baning Rahayu Jati, M.Kes, dalam paparannya menyampaikan gambaran umum mengenai perkembangan rumah sakit. Ia menjelaskan sejumlah progres yang telah dicapai, tantangan yang dihadapi, hingga rencana pengembangan layanan ke depan.

Beberapa persoalan yang disoroti antara lain beban biaya gaji sumber daya manusia, Beban Layanan Umum Daerah (BLUD) yang cukup tinggi, hingga minimnya jumlah dokter yang berminat mendaftar di RSUD Nyi Ageng Serang. Meski demikian, RSUD berkomitmen untuk terus berbenah, termasuk dengan rencana pembangunan Trauma Center guna meningkatkan layanan kesehatan darurat di wilayah Kulon Progo.

Ketua Komisi D, R.B. Dwi Wahyu B., S.Pd., M.Si., dalam tanggapannya menyampaikan apresiasi atas langkah-langkah RSUD Nyi Ageng Serang. Ia menegaskan bahwa rumah sakit ini memiliki obsesi kuat untuk berkembang menjadi rumah sakit rujukan.

“Setelah kami berdiskusi dengan Ibu Direktur, RSUD Nyi Ageng Serang ini bukan sekadar punya obsesi, tetapi perencanaan perluasan rumah sakit sudah dimulai. Tanah yang saat ini dipakai oleh Dinas Pertanian seluas sekitar 5.000 meter akan didiskusikan lebih lanjut dengan bagian aset Dispertaru dan Dinas Pertanian,” ujarnya.

Lebih lanjut, ia menyampaikan bahwa target pembangunan perluasan rumah sakit ini diharapkan dapat terealisasi pada tahun 2027 melalui pemanfaatan dana keistimewaan.

“Ketika rencana memakai dana keistimewaan, tentu harus ada diskusi dengan Paniradya Pati untuk membahas proposal yang diajukan pihak RSUD. Obsesi RSUD Nyi Ageng Serang adalah menjadi rumah sakit rujukan di masa mendatang,” tambahnya.

Kunjungan kerja ini menjadi bagian dari fungsi pengawasan DPRD DIY dalam bidang kesehatan. Komisi D menegaskan pentingnya dukungan kelembagaan, pembiayaan dan penguatan sumber daya manusia agar RSUD Nyi Ageng Serang dapat terus meningkatkan kualitas layanan kesehatan bagi masyarakat. (kei/dta)