
Jogja, dprd-diy.go.id – Sekretaris Komisi A DPRD DIY, Retno Sudiyanti menjadi narasumber program acara Aspirasi Rakyat Jogya Istimewa RBTV Jogja pada Senin (26/10/2020). Dialog interaktif bertajuk “Perempuan Di Masa Pandemi” ini juga dihadiri Widya Nayati, Kepala Pusat Studi Wanita UGM dan Erlina Hidayati Sumardi, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Pengendalian Penduduk (DP3AP2) DIY.
Saat berdialog, Retno menyampaikan, di tengah pandemi covid-19, peran DPR salah satunya banyak terjun ke lapangan.
“Peran DPR, kami banyak terjun ke lapangan untuk mengetahui situasinya. Mengenai dampak dari pada adanya covid-19 ini, yang banyak dikeluhkan oleh masyarakat yaitu terkait ekonomi dan masalah pendampingan terhadap anak,” kata Retno.
Retno juga mengimbau agar di masa pandemi ini, sudah semestinya untuk saling menguatkan satu dengan yang lain agar menjadi lebih tangguh.
“Mari kita saling bahu membahu agar menjadi keluarga tangguh baik ekonomi maupun sosial serta mampu mensikapi situasi ini dengan bijak,” imbuhnya.
Berbeda dengan Retno, Widya justru meminta perempuan di tengah situasi pandemi untuk multitasking.
“Perempuan di masa pandemi harus multitasking bukan hanya fisik tetapi juga hati. Pola ini yang harus disadari baik oleh pasangannya maupun keluarganya. Perempuan, perannya tidak hanya sebagai ibu rumah tangga saja akan tetapi berperan juga sebagai penjaga kesehatan, guru dan apapun. Yang bukan saja hanya menjaga kesehatan diri, tetapi keluarga dan lingkungan juga dijaga,” ungkap Widya.
Widya juga menambahkan, bagi perempuan pekerja perlu kemampuan luar biasa bagi mereka terutama saat WFH (Work From Home).
“Saya menyebutnya ini sebagai titik pantul yang menjadi usaha untuk melakukan kreatifitas tinggi dalam pengelolaan diri. Oleh karenanya bagi perempuan yang bekerja di masa pandemi, bagi mereka perlu kemampuan luar biasa untuk bisa beradaptasi. Adapun terkait perempuan pada masa remaja, perannya learning by doing,” imbuhnya.
Sementara itu, Erlina selaku Kepala DP3AP2 DIY menyampaikan bahwa programnya ini momentum yang sangat luar biasa bagi masyarakat khususnya bagi kaum perempuan di masa pandemi untuk meningkatkan ekonomi produktif.
“Kami selaku DP3APP DIY memberikan edukasi dan literasi kepada perempuan. Kami juga memiliki pendamping-pendamping dalam rangka program Desa Prima untuk meningkatkan ekonomi produktif perempuan. Hal ini dilakukan guna menginisiasi usaha-usaha perempuan terutama yang termajinalkan,” ungkapnya.
Ia juga menambahkan bahwa dengan memberikan edukasi di bidang ekonomi kepada perempuan juga dapat meningkatkan ketahanan keluarga
“Peran perempuan di masa pandemi sangat utama. Meskipun beban berat semakin bertambah, tetapi saya yakin perempuan ini bisa menjadi perempuan tangguh dan bisa juga menjaga ketahanan keluarganya. Caranya dengan saling memahami dan saling bekerjasama. Jangan putus asa dan mari cari tahu aspek-aspek positif untuk selalu ditingkatkan,” kata Erlina. (fir)
Leave a Reply