Di pimpin oleh Suryani , SE Pansus LHP BPK RI Provinsi Riau bertolak ke DIY melaksanakan Studi banding dalam rangka penyempurnaan proses pembahasan dan rekomendasi pansus LHP BPK RI terhadap laporan keuangan Pemerintah provinsi Kepulauan Riau tahun anggaran 2015.
Yoeke indra agung laksana beserta pimpinan dan Anggota pansus LHP BPK DPRD DI menemui langsung pansus LHP Riau di ruangan Lobby lantai 1 DPRD DIY.
Tidak kurang delapan pertanyaan yang di ajukan oleh pansus LHP BPK Provinsi Riau, Yoeke memberikan tanggapan dari beberapa pertanyaan yang di ajukan dalam melaksanakan APBD 2015, catatan kritis apa saja yang mencatu pada fungsi pengawasan dewan, catatan yang kami berikan terkait Danais (Dana Istimewa) hal ini DIY merupakan daerah istimewa memperoleh dana istimewa yang digunakan untuk kesejahteraan rakyat menjadi perhatian keterserapannya.
Penting untuk selalu berkoordinasi dengan BPK apabila adanya temuan, dalam hitungan hari kita tidak tindak lanjuti. Saat ini Kita sudah menggunakan pengelolaan uang daerah secara akrual
Koeswanto, S.IP, DIY bukan tanpa temuan terdaftar ada 9 temuan 5 pengendalian intern dan 4 sudah di tindak lanjuti.
Senada Marthia Adelheida anggota pansus LHP BPK DIY, Kami tekan kepada dinas untuk segera membereskan.
Leave a Reply