Gubernur DIY Terima Buku Transformasi Digital Menuju Smart Province, Bahas Langkah Strategis Digitalisasi Pemerintahan

Jogja, dprd-diy.go.id – Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Sri Sultan Hamengku Buwono X menerima buku berjudul Transformasi Digital Menuju Smart Province karya Dr. Raden Stevanus Christian Handoko, S.Kom., M.M., anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DIY Komisi A, dalam sebuah pertemuan khusus yang digelar di Kantor Gubernur DIY. Buku tersebut mengangkat topik penting terkait penerapan transformasi digital dalam tata kelola pemerintahan dan pelayanan publik, yang diharapkan dapat mengoptimalkan berbagai sektor di Yogyakarta.

Dr. Raden Stevanus dalam penyerahan bukunya menjelaskan bahwa Transformasi Digital Menuju Smart Province merupakan panduan untuk mengoptimalkan teknologi dalam pemerintahan dan masyarakat di DIY. Buku ini memberikan peta jalan yang jelas tentang bagaimana teknologi digital bisa digunakan untuk menciptakan sistem pemerintahan yang lebih responsif, transparan, dan partisipatif.

“Transformasi digital bukanlah sekadar tren, tetapi sebuah kebutuhan mendesak. Buku ini bertujuan untuk menunjukkan langkah-langkah konkret yang dapat membawa Yogyakarta menjadi Smart Province—provinsi cerdas yang mampu memanfaatkan teknologi untuk mengatasi tantangan sosial, ekonomi, pendidikan, kesehatan, pariwisata hingga budaya,” ujar Dr. Raden Stevanus.

Menurut Dr. Stevanus, untuk mewujudkan visi Smart Province, penting bagi DIY untuk mengintegrasikan teknologi dalam berbagai sektor, mulai dari pendidikan, kesehatan, hingga pelayanan publik. Dalam konteks ini, teknologi diharapkan dapat menjadi pendorong utama yang mempercepat pelayanan kepada masyarakat dan menjadikan pemerintah lebih efisien dan responsif.

Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengku Buwono X, menyambut baik gagasan yang diangkat dalam buku tersebut. Beliau menegaskan bahwa pemerintah DIY akan terus berkomitmen untuk mendukung dan mempercepat digitalisasi di berbagai sektor untuk mewujudkan Yogyakarta sebagai Smart Province yang tetap menjaga nilai-nilai budaya lokal yang menjadi ciri khas daerah ini.

DIY telah memulai langkah-langkah strategis dalam mengimplementasikan transformasi digital melalui beberapa inisiatif, termasuk peluncuran aplikasi layanan publik berbasis digital dan pengembangan infrastruktur teknologi yang mendukung. Dalam beberapa tahun terakhir, pemerintah DIY juga telah memperkenalkan berbagai program berbasis teknologi untuk mempermudah akses informasi dan pelayanan kepada masyarakat.

Dr. Raden Stevanus menambahkan bahwa buku ini juga berfungsi sebagai sumber inspirasi dan referensi bagi seluruh pemangku kepentingan di DIY, terutama dalam merancang kebijakan dan program yang mendukung digitalisasi pelayanan publik.

“Dengan adanya buku ini, diharapkan para pemimpin dan pengambil kebijakan di DIY semakin memiliki pemahaman yang lebih mendalam tentang bagaimana teknologi bisa diterapkan secara tepat sasaran untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” ungkapnya.

Diskusi yang berlangsung selama satu setengah jam tersebut juga menghasilkan beberapa poin penting terkait langkah-langkah implementasi teknologi di pemerintahan DIY. Gubernur DIY mendorong Dr. Raden Stevanus untuk melanjutkan pertemuan dan pembahasan ini dengan tim informasi teknologi (IT) dari Pemerintah DIY dan Sekda DIY. Hal ini diharapkan dapat membuka ruang bagi penyusunan kebijakan yang lebih konkret dalam hal digitalisasi pelayanan masyarakat yang lebih optimal.

Buku Transformasi Digital Menuju Smart Province diharapkan menjadi dorongan tambahan bagi pemerintah DIY untuk terus mempercepat implementasi transformasi digital di berbagai sektor. Ke depan, Yogyakarta diharapkan dapat menjadi model bagi provinsi lainnya dalam hal digitalisasi pemerintahan, dengan tetap mempertahankan nilai-nilai budaya yang menjadi identitas daerah. Dengan dukungan semua pihak, transformasi digital di DIY dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat, mempermudah akses pelayanan publik, dan menjadikan Yogyakarta sebagai provinsi yang lebih cerdas dan maju di era digital.

Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*