Madiun, dprd-diy.go.id – Komisi C DPRD DIY terus mengambil langkah proaktif di Bidang Transportasi, Angkutan dan Lalu Lintas guna meningkatkan layanan tersebut dan mengurai terjadinya kepadatan kendaraan di DIY.
Dalam rangka Koordinasi dan Konsultasi terkait permasalahan di Bidang Transportasi, Angkutan dan Lalu Lintas, Komisi C DPRD DIY bersama perwakilan Pemda DIY mengunjungi Dinas Perhubungan Kota Madiun Provinsi Jawa Timur pada Senin (13/5/2024).
Rombongan dari DIY ini dipimpin oleh Anton Prabu Semendawai, S.H., M.Kn., Wakil Ketua DPRD DIY, didampingi Ketua Komisi C, Gimmy Rusdin Sinaga, S.E.
Pada kesempatan ini, kunjungan dari DPRD DIY dan Dinas Perhubungan DIY diterima oleh Sekretaris Dishub Kota Madiun Dra. Dwi Endah Rinawati, M.Si di Kantor Dishub Jalan Hayam Wuruk 62 Kota Madiun.
Dalam kunjungannya, Komisi C mengapresiasi salah satu program Dinas Perhubungan Kota Madiun yakni angkutan sekolah gratis. Layanan Angkutan Sekolah Gratis (ASG) telah dijalankan Pemerintah Kota Madiun sejak 1 Februari 2019 lalu.
Dalam menjalankan Layanan Angkutan Sekolah Gratis, Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Madiun mempunyai 5 bus sekolah, yakni 3 armada ukuran sedang berkapasitas tiap bus 25 orang dan 2 bus kecil (elf) berkapasitas 18 orang tiap armada. Selain bus, Dishub juga bekerja sama dengan 18 orang pemilik angkutan kota (angkota) yang tiap armada mampu memuat 12 anak.
Banyak hal dibahas dan dikupas dalam kunjungan kerja kali ini, mulai dari mekanisme ASG, driver, rute, jam operasi hingga anggaran. Beberapa pertanyan dikupas dalam forum kunjungan kerja hari ini.
Selepas melaksanakan kunjungan, Komisi C dan Dinas Perhubungan DIY diajak keliling kota meninjau beberapa destinasi wisata di kawasan Pahlawan Street Center (PSC) menggunakan armada Madiun Bus On Tour (Mabour). (DAP)
Leave a Reply