Jogja, dprd-diy.go.id – Pada Jumat (19/08/2022) Eko Suwanto, Ketua Komisi A DPRD DIY menerima kunjungan kerja dari Bapemperda DPRD Kota Tangerang untuk membahas Raperda tentang Pendidikan Pancasila dan Wawasan Kebangsaan. ia mengungkapkan terimakasihnya atas apresiasi yang diberikan Bapemperda DPRD Kota Tangerang kepada DPRD DIY.
Edi Suhedi selaku Ketua Pimpinan DPRD Kota Tangerang menjelaskan maksud dan tujuannya untuk datang ke DPRD DIY yakni ingin belajar berbagai hal serta mendapatkan banyak informasi terkait Pancasila dan Wawasan Kebangsaan.
“Tujuan kami datang kesini yaitu untuk belajar dan mendapatkan informasi terkait Pancasila dan Wawasa Kebangsaan, harapannya, kami bisa mendapatkan oleh – oleh yang cukup untuk dibawa pulang ke Kota Tangerang,”ungkapnya.
Selanjutnya, Eko menjelaskan bahwa Perda ini menjadi penting karena membahas tentang pendidikan Pancasila dan Wawasan Kebangsaan. Perda ini juga memberikan penegasan kepada Pemda untuk memberikan pendidikan Pancasila sebab Perda ini tertuang dalam pasal 5.
Eko juga menghadirkan OPD terkait yakni Kesbangpol dan Badan Diklat yang dimana mereka membuat suatu program yaitu Sinau Pancasila dan Sinau Bhinneka Tunggal Ika.
Kesbangpol menjelaskan bahwa program tersebut tercantum dalam Permendagri Nomor 71 Tahun 2012.
“Memang di Badan Kesbangpol ini sudah sejak 2017 sudah melakukan program yang bernama Sinau Pancasila dan Sinau Bhinneka Tunggal Ika. Program tersebut tercantum dalam Permendagri Nomor 71 Tahun 2012 yang sekarang sedang berlangsung di Kemantren Mergangsan,” tuturnya.
Pada kesempatan tersebut, DPRD Kota Tangerang juga mempertanyakan apa saja pembinaan yang dilakukan DIY agar masyarakat melakukan tindakan atau tingkah laku sesuai dengan Perda tersebut.
Menanggapi pertanyaan tersebut, Eko mengungkapkan bahwa ada 2 pembinaan yang dilakukan yakni Sinau Pancasila dan Wawasan Kebangsaan, di Disdikpora untuk guru dan peserta didik dan di Dinas Kebudayaan terdapat program kebudayaan yang didalamnya ada Sinau Pancasila tersebut.
“Ada 2 yaitu sinau pancasila dan wawasan kebangsaan, di Disdikpora ini sinau pancasila dilakukan untuk guru dan peserta didik, di Dinas Kebudayaan ada program kebudayaan yang dimasukkan dalam sinau pancasila, dan yang paling cepat untuk pembinaannya itu melalui media sosial atau media komunikasi. Tetapi yang terpenting dari hal ini adalah DPRD diundang sebagai narasumber,” ungkapnya.(Ms)
Leave a Reply