Tindaklanjuti Laporan Padukuhan Jering VIII, Komisi C Tinjau Langsung Kondisi Talud Sungai dan Jalan

Jogja, dprd-diy.go.id – Menindaklanjuti aduan masyarakat, Komisi C melakukan kunjungan dalam rangka peninjauan permasalahan talud sungai dan jalan di Padukuhan Jering VIII, Sidorejo, Godean, Sleman pada Rabu (18/10/2023). Kunjungan tersebut turut dihadiri oleh beberapa pihak terkait, yakni Dinas PUPESDM, Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Serayu Opak, Bina Marga DIY, serta Perangkat dari Kalurahan Sidorejo.  

Kepala Padukuhan Jering VIII yang turut mendampingi kunjungan mengungkapkan keresahan warga terkait kondisi jalan alternatif yang dibangun dari swadaya masyarakat mulai rusak. Kondisi tersebut cukup disayangkan mengingat usia jalan yang tergolong baru. Kerusakan yang terjadi diakibatkan oleh adanya pengikisan serta pergeseran tanah karena luapan air di musim hujan. 

“Musim hujan nanti, kami khawatir karena sungai ini semakin geser ke barat. Jadi, kami mohon agar sungai di talud sehingga warga bisa merasa nyaman,” ungkap Dukuh Jering VIII. 

Isharyanto, selaku Lurah Sidorejo juga menambahkan bahwa jalan lingkungan tersebut merupakan jalan alternatif menuju jalan kalurahan serta jalan provinsi yang dijadikan akses utama warga, sehingga pemeliharaanya harus segera ditindaklanjuti. 

Menanggapi permasalahan tersebut, Gimmy Rusdin Sinaga meminta baik dari pihak SDA Provinsi maupun pihak BBWS Serayu Opak untuk mencari tahu kejelasan informasi terkait sungai yang dikeluhkan, baik melalui peta maupun observasi lapangan.

“Mau dari SDA Provinsi ataupun Balai Besar, silahkan dicari kejelasannya,” ujarnya.

Terkait dengan ketidakjelasan status sungai, perwakilan dari BBWS Serayu Opak, mengungkapkan bahwa pihaknya sudah mencoba menelusuri salah satu hulu, namun belum mendapatkan hasil. Pihaknya meminta bantuan pihak padukuhan untuk mengecek kepemilikan aset talud terkait. Ia menegaskan bahwa pihak BBWS tidak dapat menindaklanjuti hal di luar kewenangannya. 

“Kami tidak bisa bekerja jika memang ini bukan aset kita. Jadi, mohon bantuannya Bu Dukuh terkait kepemilikan aset ini,” tegasnya. 

Pada kunjungan tersebut, Kepala Bidang Sumber Daya Air dan Drainase Dinas PU-ESDM Provinsi Yogyakarta, Subarja, S.T menyampaikan bahwa pihaknya akan memilah masukan dari masyarakat berdasarkan tugas dan fungsi dari setiap pihak yang terkait. 

Pada akhir pertemuan, Gimmy berharap agar pihak-pihak terkait dapat berkoordinasi serta bekerja sama dengan baik dalam menanggapi permasalahan tersebut. Ia juga berpesan pada pihak Kalurahan Sidorejo untuk membuat laporan serta proposal yang ditujukan pada SDA Provinsi serta BBWS Serayu Opak agar koordinasi dapat terlaksana. (df)

Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*